Kamis, 10 Oktober 2013

Tulisan 2 Psi.manajemen



Di dalam menjalankan fungsi manajemen dan operasi, mendapatkan bantuan dari perkembangan motode kuantitatif dan model-model perdekatan terhadap perilaku manusia karena memang ke sanalah arah perkembangan lingkungan ini, Jadi produktiviatas tidak saja dipengaruhi oleh lingkungan fisik, namun juga oleh norma-norma sosial .
Ada beberapa pendapat yang beranggapan bahwa manajemen itu hanya diperlukan dalam lapangan perushaan. Sekarang ini pendapat semacam ini tentu saja sangat keliru.  Sebab, dalam kenyataannya manajen juga sangat dibutuhkan pada bidang lainnya, seperti lapangan kemiliteran, penddikan, rumah sakit hingga yayasan-yayasan sosial. Seorang dokter yang harus memimpin sebuah rumah sakit, seorang hakim yang memimpin sebuah pengadilan, juga seorang aahli farmasi yang harus memimpin sebuah parbik obat dan sebagainya, semua itu memerlukan manajemen dapat dipastikan mereka tak akan dapat memimpin dengan baik. Kegagalan atau ketidaklancaran proses manajemen sedikit banya dipengaruhi atau ditentukan oleh perhitungan atau ketelitan dalam penggunaan uang, Dalam proses pelaksanaan kegiatan, manusia menggunakan material atau bahan-bahan, di samping mesin-mesin. Dalam praktek manajemen, mesin sangat membantu manusia dalam menjalankan aktivitas  manajemen.
Bagi badan yang bergerak dibidang industri, maka sarana manaemen lainnya yang penting adalah market atau pasar. Tanpa adanya pasar bagi hasil prduksi, tujan perusahaan jelas tidak dapat dituntut untuk dapat mempertahankan pasar yang sudah ada, dan bila mungkin berusaha mencari pasar baru bagi hasil produksi.
Setaiap organisasi du dalam mencapai tujuannya kemungkinan besar akan berhasil bila mampu membuat suatu perencanaan, mapu mengorganisir, memberikan pengarahan-pengarahan kerja ,mengkoordinasikan  antara bagian-bagiannya serta mampu pula untuk melakukan pengawasan Tanpa manajemen, semua usaha akan sia-sia dan poencapain tujuan akan ebih sulit. Dari uraian singkat itu, kiranya yang daat dikatakan, setidaknyanya ada 3 alasan utama diperlukannya manajemen:
1. Untuk mencapai tujuan. Manajemen dibutuhkan untuk mencapai tujuan organisasi dan pribadi.
2. Untuk menjaga keseimbangan diantara tujua-tujuan yang saling bertantangan. Manajemen dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan antara tujuan-tujuan, sasaran-sasaran dan kegiatan-kegiatan yang saling bertentangan dari pihak-pihak yang berkepentingan dalam organisasi, seerti pemilik dan karyawan, maupun kreditur, pelanggan, konsunen, supplier, serikat peerja, asosiasi perdagangan, masyarakat dan pemerintah.
3. Untuk mencapai efisiensi dan efektivitas.Suatu kerja rganisasi dapat diukur dengan banyak cara yang berbeda salah satu cara yang umum adalah efesiensi dan efektivitas. Efesiensi  adalah kemampuan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan benar dengan membandingkan keluaran(hasil produktivitas, mesin, perfomance) yang digunakan. Efektivitas merupakan kemampuan untuk memilih tujuan yang tepat atau peralatan yang tepat untuk pencapaian tujuan yang telah ditetapkan. Dengan kata lain, manajer yang efektif dapat memilih pekerjaan yang harus dilakukan atau metode yang tepat untuk mencapai tujuan

Tulisan 1 Psi.manajemen




Kita semua mengetahui lingkungan dunia uaha kini semakin kompleks. Walaupun manajemen telah menerapkan fungsi manajemen dengan baik, namun karena lingkungan itu selalu berubah, dinamis dan bertambah kompleks maka tak dapat di sangkal lagi bahwa manajemen di masa depan haruslah dapat menciptakan konsep dan ide baru untuk menanggulangi masalah yang semakin rumit ini.
Disadari bahwa kelak sektor industri dan jasa akan merupakan sektor ekonomi yang menjadi tonggak kehiupan masyarakat. Karakteristik sektor ini perlu diketahui dan dihayati, selain inflansi dan kelangkaan sumber daya. Perkembangan dua sektor ini akan mengakibatkan pergeseran-pergeseran nilai sosial dan budaya masyarakat. Demikian pula perkembangan teknologi, karyawan dan manajemen. Perubahan etika dan pandangan atas tanggung bahan. Belum lagi adanya kecenderungan internasionalisasi atau globalisasi segala kegiatan. Dengan adanya perubahan dan perkembangan ini kegiatan mencapai produktivitas dapat terganggu.

Psikologi manajemen



1 . Apa itu Manajemen ?
            Manajemen merupakan istilah yang tidak mudah didefinisikan secara tunggal. Dalam kenyataan tidak ada definisi manajemen yang diterima secara universal. Setidaknya ada 3 pendekatan yang digunakan oleh para penulis dalam upayanya memberi pengertian kepada manajemen. Pertama, mereka yang memahami manajemen sebagai seuatu proses; kedua, manajemen dipahami sebagai kolektivitas orang-orang yang melakukan aktivitas manajemen; ketiga, manajemen dipahamai sebagai suatu seni dan sebagai suatu ilmu.
            Banyaknya pengertian tentang manajemen sepintas cukup membingungkan, namun jika dilihat pada sisi lain, aneka ragam pengertian yang ada bisa kian memperkaya pemahaman kita tentang manajemen. Definis mana yang paling benar, sulit untuk menyimpulkan, sebab sudut pandang yang digunakan berbeda-beda. Barangkali yang bisa disederhanakan adalah unsur-unsur yang tercakup dalam definisi yang diajukan, yaitu :
1. Adanya tujuan yang ingin dicapai
2. Adanya sumber daya yang digunakan untuk mencapai tujuan tersebut, terutama dengan memanfaatkan orang-orang.
3. Adanya kegiatan yang dilakukan, meliputi perencanaan, pengorganisasian pengkoordinasian dan pengawasan.

2.  Sebutkan jenis Manajemen ?

Manjemen sumber daya manusia adalah penerapan manajemen berdasarkan fungsinya untuk memperoleh sumber daya manusia yang terbaik bagi bisnis yang kita jalankan dan bagaimana sumber daya manusia yang terbaik tersebut dapat dipelihara dan tetap bekerja bersama kita dengan kualitas pekerjaan yang senantiasa konstan ataupun bertambah .

3.  Apa itu Kepemimpinan ?
Dengan pengarahan, pengkoordinasikan dan motivasi, para manajer atau alasan pada hakekatnya berusaha untuk mempengaruhi anggota organisasi yang lain agar bersedia elakukan kegiatan yang dikehendaki. Usaha mempengaruhi ini merupakan proses mengubah sikap dan perilaku seseorang sehingga sesuai dengan harapan orang yang mempengaruhi. Orang yang dipengaruhi lambat laun akan selalu mengikuti apa yang dikehendakioleh orang yang mempengaruhi sehingga terjadilah hubungan pemimpin dan pengikut.
Kata-kata pemimpin atau pimpinan mengandung beberapa arti, yang erat kaitannya dengan pengertian mempelori,berjalan di muka, menuntun, membibing, mendorong, mengambil langkah atau prakarsa pertama, bergerak lebih awal, berbuat lebih dahulu,  memberi contoh, menggerakan orang lain melalui pengaruh dan sebagainya. Dalam bahasa Indonesia "Pemimpin" pemuka,pelopor,pembina, panutan, pembimbing, pengurus, penggerak, ketua, kepala, penuntun, raja, dan sebagainya
Banyak konsep yang dimajukan para ahli manajemen mengenai "Pemimpin" dan Kepeminpinan" dalam rangka membahas " tatalaku organisasi" .Pada umunya mereka berpendapat bahwa " Pemimpin"(Leader) adalah seorang yang dengan cara apapun, mampu mempengaruhi pihak orang lain untuk berbuat sesuatu, sesuai dengan kehendak orang itu sehinnga tujuan yang telah ditentukan tercapai. "Kepemimpinan" (Leadership) adalah kemampuan seseorang yang dengan cara apapun mampu mempengaruhi pihak lain, untuk berbuat atau tidak berbuat sesuatu, sesuai dengan  kehendak orang  itu, sehingga berhasil mencapai tujuan yang telah ditentukan .


 Beberapa pendapat tentang "Pemimpin" dan "Kepemimpinan"  dapat diungkapkan dari definisi-definisi sebagai berikut :
a. Kepemimpinan adalah proses mempengaruhi kegiatan kelompok, menuju kearah penebtuan tujuan dan mencapai tujuan .
b.Kepemimpinan adalah proses dimana seseorang berusaha menggunakan pengaruh kemasyarakatannya, terhadap anggota sesuatu kelompok. Jadi pemimpin adalah seseorang dengan daya kekuatannya terhadap orang lain melakukan wewenangnya untuk tujuan mempengaruhi tatalaku mereka .
c.Pemimpin  adalah antar personal yang dilaksanakan dalam suatu keadaan yang ditunjukkan untuk mencapai tujuan khusus, melalui proses komunikasi .
Kepemimpinan kebih berhubungan denga efektivitas, sedangkan memanajemi lebih behubungan dengan efesiensi, kepemimpinan merupakan sesuatu yang penting bagi manajer, para maajer merupakan pemimpinan (dalam organisasi mereka) sebaliknya pemimpin tidak perlu menjadi manajer.
Kepemimpinan merupakan pengertian segala macam situasi yang dinamis yang berisi :
a: Seorang Manajer sebagai pemimpin yang mempunyai wewenang untuk memimpin.
b. Bawahan yang dipimpin, yang membantu manajer sesuai dengan tugas mereka masing-masing.
c. Tujuan atau sasaran yang harus dicapai oleh manajer bersama-sama dengan bawahannya.

II. Perencanaan dan Penetapan Manajemen

1.Pengertian Perencanaan ?
Perencanaan adalah suatu proses yang tidak berakhir bila rencana tersebut telah ditetapkan rencana harus di implementasikan. Perencanaan harus mepertimbangkan kebutuhan fleksibilitas, agar mampu menyesuaikan diri dengan dengan situasi dan kondisi baru secepat mungkin.  Salah satu penting perencanaan adalah pembuatan keputusan (decision makin), proses mengembangkan dan penyeleksian seempulan kegiatan untuk memecahkan suatu masalah tertentu.

Manfaat perencanaan adalah sebagai berikut :
-Membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan
-Membanu dalam kristalisasi penyesuaian pada masalah-masalah utama
-Memungkinkan manajer dalam memahami keseluruhan gambaran operasi kebih jelas
-Membantu penempatan tanggung jawab ebih tepat
-Memberikan cara pemberian perintah untuh beroperasi
-Memudahkan dalan elakukan koordinasi  di antara berbagai organisasi
-Membuat tujuan lebih khusus, terpetinci dan kebih mudah dipahami
-Meminimumkan pekerjaan yang tidak pasti
-Menghemat waktu dan usaha

Jenis perencanaan dalam organisasi
Dalam suatu organisasi, rencana diperinci melalui tingkatan-tingkatan yang membentuk hierarki dan paralel dengan struktur organisasi, Pada setiap tingkatan, rencana mempunyai 2 fungsi : menyediakan peralatan untuk pencapaian serangkaian sasaran dari rencana tingkatan di atasnya dan sebaliknya menunjukkan sasaran yang harus dipenuhi rencana tingkatan yang di bawahnya.
Ada dua jenis rencana operasional. Pertama, rencana sekali pakai dikembangkan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu tidak digunakan kembali bila telah tercapai. Kedua, rencana tetap merupakan pendekatan-pendekatan-pendekatan standar untuk penanganan situasi-situasi yang daat diperkiraan dan terjadi berulang-ulang.
Ada 2 jenis utama: rencana-rencana strategik yang dirancang memenuhi tujuan-tujuan organisasi yang lebih luas, mengimplementasikan misi yang memberikan alasan khas keberadaan organusasi dan rencan-rencana operasional penguraian lkebih terperinci bagaimqnq rencana-rencana strategik yang kan dicapai.
1.Rencana-rencana strategik
2.Rencana-rencana operasional,dibagi menjadi sebagai berikut
   -Rencana sekali pakai
   -Rencana tetap
Rencana-rencana strategik
            Strategi adalah program umum untuk pencapaian tujuan organsasi dalam pencapai misi. Strategi memberiakn pengarahan terpadu bagi organisasi dan betbagi tujuan organisasi, dan membetikan pemanfaatan sumber daya organisasi yang digunakan untuk mencapai tujuan .
Rencana-rencana sekali pakai
            Adalah serangkaian kegiatan terperinci yang memungkinkan tidak berulang dalam ventuk yang sama di waktu mendatang. Tipe-tipe pokok rencana sekali pakai adalah sebagai berikut:
-Program
  Suatu program meliputi serangkaian kegiatan yang relative luas.
Program terdiri dari :
1. Langkah-langkah pokok yang di perlukan untuk mencapai tujuan
2. Satuan atau para anggota organisasi yang bertanggung jawab atau setiap langkah.
3. Urutan dan waktu setiap langkah
Proyek
Adalah rencana sekali pakai yang lebih sempit dan merupakan bagian sempit dan merupakan bagian terpisah dari program. Setiap proyek memiliki ruang lingkup yang terbatas, arah penugasan yang jelas dan waktu penyelasaian.
Anggaran
Adalah laporan sumber daya keuangan yang di susun untuk kegiatan tertentu dalam jangka waktu tertentu Rencana-rencana  tetap
            Wujud umum rencana tetap adalah kebiajakn, prosedur, dan aturan. Rencana ini sekali ditetapkan samapi perlu diubah atau dihapuskan. Terdii dari:
Kebijaksanaan
Para manajer menetapkan kebijksanaan karena:
-Akan meningkatkn efektifitas organisasi
-Berbagai ospek organisasi mencerminkan nilai-nilai pribadi mereka
Hendak menjernihkan berbagai konflik atau kebingungan atau keningungan yang terjadi pada tingkat bawah organisasi .
Produk standar
Adalah kebijaksanaan dilaksanakan dengan pedoman yang lebih terperinci.Manfaat prosedur adalah:
1.  Mengemat usaha manajerial
2.  Memudahkan pedelegasian wewenang dan penempatan tanggung jawab
3.  Menimbulkan pengembangan metode operasi yang lebih efisien
4.  Memudahkan pengawasan
5.  Memungkinkan penghematan personalia
6.  Membantu kegiatan korodinasi
Aturan
Adalah pernyataan bahwa suatu kegiatan tertu harus ada tdak boleh dilakukan dalam situasi tertentu.